Nyiurpos.com — Talaud – Nelayan asal Kelurahan Melonguane Timur ditemukan terdampar di Pantai Ananawo Desa Kalongan Utara Kecamatan Kalongan, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sabtu (27/1/2023) sekitar pukul 13.20 Wita.

Nelayan bernama Robert Mokodoto (43), ditemukan pertama kali oleh warga bernama Janwar Tamawiwi dalam keadaan sehat.

Menurut korban, para hari Jumat, 26 Januari 2024 pukul 10.00 Wita, ia pamitan kepada istri untuk pergi melaut di ponton.

Setelah 6 jam melaut, korban melihat perubahan cuaca semakin buruk dan angin semakin kencang. Ia pun langsung melempar seutas tali dan mengikat tali ke bagang untuk mengantisipasi agar tidak hanyut.

Namun pada hari Sabtu, 27 Januari 2024 pukul 02.17 Wita, tali yang diikat di bagang putus dikarenakan gelombang tinggi dan angin kencang sehingga pamboat langsung terbalik, sehingga korban langsung memegang pamboat dan mengikuti arah arus.

Sekitar pukul 12.47 Wita, korban akhirnya melepaskan diri dari pamboat dan berenang menuju daratan dengan menggunakan alat bantu berupa gelon dan seutas tali.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Kapolres Kepulauan Talaud Lewat Kapolsek Lirung AKP Rolli Maholeh membenarkan hal tersebut.

“Bersyukur korban bisa selamat dari gelombang tinggi dan angin kencang di lautan. Saat ini korban sudah kembali ke Melonguane dengan menggunakan spead boat dari pelabuhan depan Kantor Camat Lirung,” ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada warga agar berhati-hati saat melaut dalam kondisi cuaca yang ekstrem.

“Kami imbau kepada masyarakat nelayan untuk tidak melaut saat gelombang tinggi dan angin Kencang, sehingga tidak terjadi kejadian seperti ini,” pesan Kapolsek.