Nyiurpos.com — Jakarta Pelaku usaha yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia () DKI Jakarta menilai pengamanan yang dilakukan saat perayaan (Nataru) sangat baik.

Keadaan damai saat Nataru pun berdampak positif terhadap kinerja dunia usaha, khususnya pariwisata dan perhotelan Ibu Kota.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia () DKI Jakarta mengatakan, keamanan saat Nataru memberikan iklim usaha yang kondusif bagi pelaku usaha.

Apalagi, waktu liburan menjelang tahun baru tersebut merupakan momen yang diharapkan jadi penopang pertumbuhan sektor pariwisata.

“Tahun ini dan beberapa tahun terakhir cukup sukses mengamankan situasi saat Nataru ya. Karena tidak ada momen yang krusial juga saat Natal ini, yang membuat dunia usaha khawatir,” ujar Soetrisno saat dihubungi, Jumat (5/1/2024).

Menurutnya, pada perayaan kemarin pertumbuhan sektor perhotelan pun sangat baik. Keterisian kamar, ujar dia, bisa mencapai 80-100 persen. “ Ini tidak terlepas dari peran keamanan dalam hal ini kepolisian, tentunya,” ucap Ketua Bidang Kebijakan Publik itu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

“Hotel kan juga dulu kerap jadi sasaran kelompok teroris ya. Pastinya efek kejadian itu sangat mengguncang sektor wisata dan hotel,” sambung Soetrisno.

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (), Shinta Widjaja Kamdani menyebut sejumlah bidang usaha berpeluang besar mengeruk keuntungan saat momen Nataru. Di antaranya seperti sektor pariwisata, perhotelan, restoran, cafe, pusat hiburan dan perbelanjaan.

“Bidang usaha itu yang paling banyak mendapatkan cuan di momen Nataru. Ritel, jasa transportasi, informasi dan komunikasi hingga layanan jasa pengiriman barang juga akan turut terdongkrak mendulang pendapatan,” ujar Shinta saat dihubungi, Jumat (5/1/2024).

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Kreatif Sandiaga Uno memprediksi momentum libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dapat memberikan kontribusi hingga Rp120 triliun terhadap perekonomian nasional.

“Ada sekitar Rp80 triliun sampai Rp120 triliun yang akan berkontribusi kepada pergerakan perekonomian,” kata Sandiaga seusai meninjau kesiapan destinasi wisata Pantjoran PIK di Jakarta, Selasa (26/12/2023) seperti dilansir Antara.(*/glo)